Denpasar (Antara Bali) - Dinas Pariwisata Provinsi Bali mengupayakan pengembangan wisata yang ramah lingkungan agar wisatawan di dalam menikmati liburan Pulau Dewata lebih lama.
"Dalam upaya ini kami melibatkan semua pihak seperti pelaku wisata dan masyarakat, karena dengan adanya kebersamaan akan timbul rasa menjaga lingkungannya," kata Kadis Pariwisata Provinsi Bali A.A Gede Yuniartha Putra di Denpasar, Jumat.
Dalam diskusi pengembangan Pariwisata Bali Ramah Lingkungan dan Berkelanjutan yang berlangsung di Kantor Perwakilan Kompas Bali itu, pihaknya menilai setiap daerah atau di sembilan kabupaten/kota di Pulau Dewata memiliki ciri kekhasan tersendiri.
Untuk itu, dalam melakukan hal ini juga perlu adanya kebijakan dari pemerintah dengan membuat sitem pariwisata "one island management".
"Dengan adanya sistem ini, saya meyakini akan dapat mewujudkan wisata ramah lingkungan ini," kata dia.
Ia menambahkan, Bali berkontribusi untuk APBN mencapai Rp47 triliun yang diperoleh dari sektor pariwisata.
Yuniarta mengatakan, tren lima tahun terakhir pertumbuhan wisatawan mancanegara dan nusantara ke Bali meningkat mencapai
22,5 persen Tahun 2016 dibandingkan Tahun 2015 atau 4,9 juta wisatawan datang ke Bali.
"Wisatawan senang datang ke Bali karena memiliki budaya yang menarik, keindahan alam yang indah seperti pantai, pengunungan dan keindahan alam hutannya," katanya. (WDY)
Dispar Bali Upayakan Wisata Ramah Lingkungan
Jumat, 17 Februari 2017 19:08 WIB