Singaraja (Antara Bali) - Dinas Kebudayaan Kabupaten Buleleng, Bali, menampilkan kesenian khas Nusa Tenggara Timur pada pergelaran Buleleng Festival 2017 di Pusat Kota Singaraja, 2-6 Agustus 2017.
"Kami ingin berpartisipasi dan bersama-sama memeriahkan Bulfest tahun ini," kata tokoh adat NTT di Kota Singaraja Antonius Sanjaya Kiabeni, di Singaraja, Kamis sore.
Ia mengatakan penampilan kesenian asli NTT bertujuan mempromosikan budaya dan kearifan lokal kepada masyarakat luas, utamaya kepada wisatawan yang datang ke Buleleng.
Anton menilai Bulfest merupakan sarana tepat berpromosi karena wisatawan yang datang bukan hanya domestik, tetapi juga dari luar negeri.
Hal tersebut, menurut dia, dapat berdampak signifikan mengenalkan potensi NTT pada sektor pariwisata.
Ia menjelaskan pada kesempatna itu akan melibatkan kalangan generasi muda, yakni mereka yang berkualiah dan bersekolah di Buleleng. Siswa dan mahasiswa NTT yang mendapatkan beasiswa belajar maupun mereka yang sudah lama menetap di Bali Utara.
Mengenai jenis kesenian yang akan ditampilkan, Anton mengungkapkan masih akan memilah dan memilih kesenian mana yang tepat karena melihat waktu persiapan yang sempit.
"Kami masih diskusi sama anak anak yang mana mau ditampilkan," kata dia.
Ke depan, pihaknya merencanakan menampilkan berbagai jenis kesenian NTT pada ajang festival di Buleleng. Setiap tahun terdapat beberapa agenda festival sehingga kesenian NTT dapat disiapkan dengan lebih baik.
"Tetapi kami tetap akan menampilkan yang terbaik nantinya. NTT tentu punya banyak jenis kesenian, mulai dari tari dan juga mungkin paduan suara yang selama ini sudah sering juara," kata dia. (WDY)
Buleleng Festival Tampilkan Kesenian Khas NTT
Kamis, 27 Juli 2017 19:34 WIB