Chicago (Antara Bali/Xinhua) - Emas berjangka di divisi COMEX New
York Mercantile Exchange berakhir lebih tinggi pada Jumat (Sabtu pagi
WIB), karena perburuan harga murah menyebabkan emas berbalik naik
setelah turun selama dua hari.
Kontrak emas yang paling aktif untuk pengiriman Desember naik 2,7
dolar AS, atau 0,22 persen, menjadi menetap di 1.231,8 dolar AS per
ounce.
Emas berjangka didukung oleh permintaan "safe haven" pada Jumat
karena para pedagang mempertimbangkan kekhawatiran atas meningkatnya
jumlah kasus Ebola di Afrika Barat, dan kasus Ebola pertama yang
dikonfirmasi di New York City.
Di sisi ekonomi, Departemen Perdagangan AS merilis sebuah laporan
pada Jumat yang menunjukkan kenaikan dalam penjualan rumah keluarga
tunggal yang baru dibangun mencapai tingkat tahunan disesuaikan secara
musiman sebesar 467.000.
Para analis mengatakan bahwa ini adalah bukti pemulihan sedang terjadi, sehingga memangkas beberapa keuntungan emas.
Perak untuk pengiriman Desember naik 2,4 sen, atau 0,14 persen,
menjadi ditutup pada 17,182 dolar AS per ounce. Platinum untuk
pengiriman Januari kehilangan 4,1 dolar AS, atau 0,33 persen, menjadi
ditutup pada 1.250,9 dolar AS per ounce. (WDY)
Emas Berbalik Naik Didorong Perburuan Harga Murah
Sabtu, 25 Oktober 2014 8:11 WIB